Jenis Jenis Musik

Musik adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan terutama dari suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan irama [1] Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni. Mendengar musik adalah sejenis hiburan. Musik adalah sebuah fenomena yang sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik.

Sejarah
Musik dikenal sejak kehadiran manusia modern Homo sapiens yakni sekitar 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu. Tidak ada yang tahu kapan manusia mula mengenal seni dan musik. Dari penemuan arkeologi pada lokasi-lokasi seperti pada benua Afrika, sekitar 180.000 tahun hingga 100.000 tahun lalu telah ada perubahan evolusi pada otak manusia. Dengan otak yang lebih pintar dari hewan, manusia merancang pemburuan yang lebih terarah sehingga bisa memburu hewan yang besar. Dengan kemampuan otak seperti ini, manusia bisa berpikir lebih jauh hingga di luar nalar dan menggunakan imajinasi dan spiritual. Bahasa untuk berkomunikasi telah terbentuk di antara manusia. Dari bahasa dan ucapan sederhana untuk tanda bahaya dan memberikan nama-nama hewan, perlahan-lahan beberapa kosakata muncul untuk menamakan benda dan memberikan nama panggilan untuk seseorang.

Dalam kehidupan yang berpindah-pindah, manusia purba mungkin mendapat inspirasi untuk mengambil tulang kaki kering hewan buruan yang menjadi makanannya dan kemudian meniupnya dan mengeluarkan bunyi. Ada juga yang mendapat inspirasi ketika memperhatikan alam dengan meniup rongga kayu atau bambu yang mengeluarkan bunyi. Kayu dibentuk lubang tiup dan menjadi suling purba.

Manusia menyatakan perasaan takut dan gembira dengan menggunakan suara-suara. Bermain-main dengan suara menciptakan lagu, hymne, atau syair nyanyian kecil yang diinspirasikan oleh kicauan burung. Kayu-kayu dan batuan keras dipukul untuk mengeluarkan bunyi dan irama yang mengasyikkan. Mungkin secara tidak sengaja manusia telah mengetuk batang pohon yang berongga di dalamnya dengan batang kayu yang mengeluarkan bunyi yang keras. Kulit binatang yang digunakan sebagai pakaian diletakkan sebagai penutup rongga kayu yang besar sehingga terciptalah sebuah gendang.

Pra Sejarah
Teori pra sejarah musik hanya didasarkan pada temuan situs arkeologi paleolitik. Seruling merupakan alat musik yang banyak ditumakan pada zaman pra sejarah, yang salah satunya berbentuk seperti shakuhachi yang berasal dari Jepang. Ada seruling Divje Babe yang terbuat dari tulang paha beruang gua, yang diperkirakan sudah digunakan sekitar 40.000 tahun yang lalu. Berbagai jenis seruling dan alat musik yang terbuat dawai atau senar telah ada sejak zaman Peradaban Lembah Sungai Indus, India, yang memiliki salah satu tradisi musik tertua di dunia yang berasal dari kitab Weda. Penemuan terbesar dan tertua dari alat musik pra sejarah berlokasi di Cina, yang bisa dilacak balik ke antara 7000 dan 6600 SM. Lagu-lagu Hurri adalah kumpulan musik tertulis dalam tulisan kuno yang digali dari Hurrian di kota Ugarit yang diperkirakan telah ada sekitar 1400 SM.

Terapi
Terapi musik adalah proses interpersonal yang menggunakan musik untuk terapi aspek-fisik, emosional, mental, sosial, estetika, dan spiritual untuk membantu pasien dalam meningkatkan atau mempertahankan kesehatan mereka. Dalam beberapa kasus, kebutuhan pasien ditangani langsung melalui musik; di kesempatan lain melalui hubungan yang berkembang di antara pasien dan terapis. Terapi musik digunakan untuk individu dari segala usia dan dengan berbagai kondisi, termasuk untuk gangguan kejiwaan, masalah medis, cacat fisik, gangguan sensorik, cacat perkembangan, penyalahgunaan zat, gangguan komunikasi, masalah interpersonal, dan untuk orang-orang yang berada dalam proses penuaan. Terapi juga digunakan untuk meningkatkan konsentrasi belajar, meningkatkan harga diri, mengurangi stres, mendukung latihan fisik, dan memfasilitasi sejumlah aktivitas lainnya yang berhubungan dengan kesehatan.

Salah satu catatan paling awal yang menyebutkan terapi musik berlokasi di (c. 872-950) Al-Farabi. Makna risalah dari Akal menggambarkan efek terapi musik di jiwa.[2] Musik telah lama digunakan untuk membantu orang dalam mengatasi masalah emosi mereka. Pada abad ke-17, sarjana Robert Burton dalam The Anatomy of Melancholy berpendapat bahwa musik dan tari sangat penting dalam mengobati penyakit mental, terutama melankoli.[3] Dalam catatannya disebutkan, musik memiliki 

"kekuatan yang sangat besar ... untuk mengusir penyakit" dan menyebutnya sebagai "obat sangat ampuh dalam melawan keputusasaan dan melankolis." Burton menunjukkan bahwa pada zaman purbakala, Canus, pemain biola Rhodian, menggunakan musik untuk "membuat seorang pria melankolis bergembira, ... kekasih lebih terpikat, seorang yang religius lebih saleh."[4][5] [6]Pada bulan November 2006, Dr Michael J. Crawford[7] dan koleganya juga menemukan bahwa terapi musik membantu pasien skizofrenia.[8] Dalam Kekaisaran Utsmaniyah, penyakit mental diobati dengan musik.[9]

Unsur-Unsur Musik

Berikut ini unsur-unsur musik yang membentuk sebuah lagu.

1. Melodi
Merupakan suatu kesatuan frase yang tersusun dari nada-nada dengan urutan, interval, dan tinggi rendah yang teratur. Melodi menjadi daya tarik dari suatu musik.

2. Irama
Merupakan pergantian panjang pendek, tinggi rendah, dan keras lembut nada atau bunyi dalam suatu rangkaian musik. Irama adalah penentu ketukan dalam musik.

3. Birama
Merupakan unsur seni yang berupa ketukan atau ayunan berulang-ulang yang hadir secara teratur di waktu yang bersamaan. Birama yang nilai penyebut nya genap disebut birama bainar, sedangkan birama yang penyebut nya ganjil disebut birama tenair.

4. Harmoni
Merupakan sekumpulan nada yang apabila dimainkan bersama-sama akan menghadirkan sebuah bunyi yang enak dinikmati (didengar).Selain itu, harmoni bisa diartikan dengan suatu rangkaian akor-akor yang disusun selaras dan dimainkan sebagai iringan musik.

5. Tangga Nada
Merupakan deret nada yang disusun bertingkat, ada 2 jenis tangga nada yaitu tangga nada diatonis dan pentatonis.Tangga nada diatonis tersusun dari 7 buah nada dengan 2 jarak (1/2 dan 1), sedangkan pentatonis tersusun dari 5 buah nada dengan jarak tertentu.

6. Tempo
Merupakan ukuran kecepatan birama lagu. Semakin cepat sebuah lagu dimainkan, semakin besar juga nilai tempo dari lagu tersebut.Ada 8 kategori tempo:
  • Largo (Lambat Sekali)
  • Lento (Lebih Lambat)
  • Adagio (Lambat)
  • Andante (Sedang)
  • Moderato (Sedang Agak Cepat)
  • Allegro (Cepat)
  • Vivace (Lebih Cepat)
  • Presto (Cepat Sekali).


7. Dinamika
Merupakan tanda untuk memainkan nada dengan volume lembut atau keras. Dinamika penting karena dapat menunjukan nuansa sebuah lagu (sedih, senang, riang, agresif, datar, dll).

8. Timbre
Merupakan kualitas atau warna bunyi. Keberadaan timbre sangat dipengaruhi oleh sumber bunyi dan cara bergetar nya. Timbre yang dihasilkan alat musik tiup akan berbeda dengan alat musik petik, meskipun dimainkan di nada yang sama.

9. Ekspresi
Ungkapan perasaan dari dalam hati bisa ditunjukkan melalui ekspresi, apakah gembira, sedih, romantis, dan lainnya. Karena itu penyanyi harus bernyanyi secara total agar pendengar terbawa suasana.

Jenis-Jenis Musik
1. Pop (Populer)
Merupakan bentuk modern dari rock and roll. Terbentuk tahun 1950-an. Jenis musik ini menjadi genre paling populer.

2. RnB
RnB singkatan dari ‘rhythm & blues‘ adalah genre yang cukup populer yang berasal dari musik Afrika-Amerika pada tahun 1940-an. Satu band RnB biasanya terdiri dari pianis, satu atau dua gitaris, vokalis, bass, drum, dan saxophone.

3. Rock
Merupakan musik populer yang berasal dari musik rock and roll di AS tahun 1950-an. Musik ini mendapat pengaruh dari blues, jazz, klasik, dll. Musik rock fokus pada gitar listrik. Grup band rock didominasi oleh lelaki.

4. Dangdut
Merupakan genre musik andalan di tanah air kita. Bentuk musik ini berpusat dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Penyanyi yang paling terkenal dengan ratusan lagunya yaitu raja dangdut Rhoma Irama.

5. Blues
Berasal dari Afrika-Amerika dan muncul pada abad ke 19. Ciri musik blues adalah lirik awalnya yang terdiri dari 1 baris yang diulang 4 kali.

6. Country
Jenis musik ini berasal dari AS selatan di Atlanta dan Georgia tahun 1920. Ciri khas musik country adalah sebagian besar menggunakan instrumen string.

Musik ini juga identik dengan koboi. Musik ini enak didengar saat melakukan perjalanan jauh dan mengawali hari. Taylor Swift merupakan salah satu contoh artis populer jenis musik ini.

7. Electronic
Musik yang sepenuhnya menggunakan teknologi elektronik, contoh alat musiknya adalah gitar listrik, telharmonium, dan organ hammond.

8. Hip Hop
Merupakan jenis musik yang terdiri dari musik berirama dan bergaya yang biasanya terdapat rap dan vokal ritmis. Vokalis biasanya membaca lirik lagu seperti membaca biasa namun dengan ritme tertentu.

9. Jazz
Aliran musik yang berasal dari Afrika-Amerika di akhir abad ke-19. Musik ini dikenal memiliki alunan yang merdu. Jazz mendapatkan pengaruh besar dari budaya Afrika Barat dan Eropa.
10. Klasik
Jenis musik yang berakar pada tradisi musik Barat dan sudah ada sejak abad ke-11. Tokoh musik klasik yang terkenal seperti Beethoven dan Johann Sebastian Bach.

11. Reggae
Genre musik ini berasal dari Jamaika di akhir tahun 1960-an. Reggae terpengaruh oleh jazz Amerika dan RnB. Salah satu elemen yang paling mudah dikenali dari musik reggae adalah ritme offbeat yang berasal dari gitar atau piano.

Fungsi Musik
  • Mengungkapkan emosi, musik berfungsi untuk meluapkan emosi baik oleh penulis lagu maupun para penikmat musik.
  • Sebagai sarana hiburan, musik yang dimainkan secara bersama-sama akan menghasilkan suara yang ramai dan menghibur.
  • Sebagai sarana bisnis, saat ini industri musik adalah salah satu industri kreatif yang paling menguntungkan. Contoh dari penjualan merchandise, tiket konser, dan sponsor.
  • Menenangkan jiwa, musik juga digunakan sebagai salah satu sarana relaksasi dan penenangan jiwa.
  • Sebagai sarana komunikasi, contohnya jika suatu upacara telah dimulai maka akan dibunyikan musik khusus sebagai isyarat bahwa upacara telah dimulai.
  • Menyambut tamu, contohnya menyambut para pemain sepakbola yang masuk ke lapangan.
  • Meningkatkan kecerdasan, ada penelitian yang menunjukkan bahwa bermain musik dapat meningkatkan kecerdasan.
  • Pengiring tarian, musik juga digunakan sebagai pengiring tarian.
  • Pengiring pertunjukan, pentas drama dan film selalu diiringi musik yang disesuaikan dengan suasana adegannya.
  • Sebagai sarana pendidikan, musik juga bisa digunakan sebagai sarana penyampaian nasehat yang mendidik anak.
  • Sebagai ciri khas kebudayaan setempat, contohnya Indonesia mempunyai berbagai musik tradisional sebagai ciri khas kebudayaan yang dimiliki.

Begitulah pengertian musik lengkap dengan unsur penyusun dan jenis genre beserta penjelasan fungsi nya. Semoga bermanfaat!
Share on Google Plus

About admin

Semua isi dalam blog ini (baik tulisan, gambar, video maupun mp3, dll) hanya bersifat koleksi pribadi dan sebagian diambil dari web terkait yang ditampilkan untuk tujuan pengetahuan, percobaan lagu, berbagi cerita bebagi rasa tentang kesukaan/ hobi/ kegemaran pada muic dan pernak perniknya - penulis/ pembuat blog tidak mendukung aksi pembajakan. - penulis/ pembuat blog tidak bertanggung jawab atau berkewajiban untuk apapun yang terjadi sebagai akibat dari membaca dan/ atau mendownload apapun dari blog ini
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments: